Kantor Berita Internasional Ahlulbait – ABNA – Wall Street Journal mengutip pejabat-pejabat AS yang mengatakan bahwa pasukan khusus Amerika pada bulan November memasuki sebuah kapal di Samudra Hindia dan menyita sebuah muatan militer yang sedang dikirim dari Cina menuju Iran.
Seorang pejabat AS mengatakan kepada surat kabar tersebut bahwa muatan itu berisi komponen berfungsi ganda yang berpotensi digunakan dalam sistem persenjataan konvensional Iran. Pejabat lain menambahkan bahwa informasi intelijen yang dikumpulkan menunjukkan muatan tersebut ditujukan untuk perusahaan-perusahaan Iran yang terlibat dalam penyediaan komponen bagi program rudal Iran.
Menurut laporan itu, pasukan AS memasuki kapal tersebut ratusan mil dari pantai Sri Lanka, lalu setelah menyita dan menghancurkan muatan yang mereka klaim berbahaya itu, mereka mengizinkan kapal melanjutkan perjalanannya.
Pada bulan Juli, Kedutaan Besar Cina di Israel telah membantah laporan media mengenai pengiriman sistem pertahanan udara ke Iran, dan menegaskan bahwa Beijing tidak mengekspor senjata kepada negara-negara yang terlibat konflik bersenjata.
Your Comment