Menlu Iran, sayid Abbas Araghchi dalam panggilan telepon dengan Menteri Luar Negeri Belanda Caspar Veldkamp mengingatkan pentingnya semua pemerintah mematuhi aturan hukum dalam hubungan internasional dan mematuhi prinsip-prinsip Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa, terutama menghormati integritas teritorial dan kedaulatan nasional negara-negara.
Menurut Pars Today, Araghchi mengatakan,"Menghindari campur tangan dalam urusan internal negara-negara dan memperkuat multilateralisme diperlukan untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional".
Inggris: Mengungkap kolaborasi universitas-universitas Inggris dengan badan-badan keamanan dalam menekan mahasiswa yang memprotes kejahatan di Gaza
Investigasi bersama oleh Sky News dan organisasi hak asasi manusia Liberty Investigates mengungkapkan bahwa setidaknya 40 universitas Inggris bekerja sama dan bertukar pandangan dengan polisi negara atau badan intelijen swasta mengenai protes mahasiswa terhadap perang Gaza.
Jerman: Polisi Jerman menyerang pengunjuk rasa di demonstrasi sayap kanan
Situs web Morgenpost mengumumkan, menjelang pemilihan umum parlemen Jerman, pasukan polisi negara itu menyerang sekelompok pengunjuk rasa dalam pawai pendukung partai sayap kanan dan menggunakan gas air mata untuk membubarkan mereka.
Menlu Pakistan: Kita tidak boleh berspekulasi tentang kemampuan Iran
Dalam wawancara dengan jaringan TRT Turki, Menteri Luar Negeri Pakistan Mohammad Ishaq Dar menekankan posisi negaranya dalam mengutuk ancaman rezim Zionis terhadap Iran, dengan mengatakan bahwa Iran adalah negara Muslim yang bertanggung jawab dan kami percaya bahwa tidak boleh ada spekulasi tentang kemampuannya.
Rusia: Iran dan Rusia pertimbangkan bangun kilang darah dengan investasi bersama
Mostafa Jamali, Kepala Organisasi Transfusi Darah Iran dalam sebuah wawancara dengan Sputnik Rusia mengumumkan rencana sedang dibuat untuk membangun kilang darah dengan investasi bersama dari Iran dan Rusia di wilayah Republik Islam Iran.
Eropa: Aksi protes oleh para pendukung Bulgaria yang tidak bergabung dengan zona euro berubah menjadi kekerasan
Associated Press melaporkan bahwa demonstrasi oleh ribuan warga Bulgaria menyebabkan bentrokan keras dengan polisi.
Para pengunjuk rasa menuntut agar negara itu tidak bergabung dengan zona euro dan mata uang tunggal Uni Eropa.
Pelapor PBB: Israel menggunakan kelaparan sebagai senjata terhadap rakyat Gaza
Olivier de Schutter, pelapor PBB tentang kemiskinan dan hak asasi manusia, menekankan dalam pernyataannya bahwa rezim Israel telah menggunakan kelaparan sebagai senjata terhadap rakyat Gaza untuk membuat mereka tidak dapat hidup. Ia menambahkan, rekonstruksi Jalur Gaza membutuhkan dana setidaknya $53 miliar .
Iran: Ghalibaf dan Araghchi akan menghadiri upacara pemakaman Syahid Nasrullah dan Safi al-Din
Kedutaan Besar Iran di Beirut mengumumkan dalam sebuah pernyataannya mengumumkan bahwa Mohammad Bagher Ghalibaf, Ketua Majelis Syura Islami, dan Sayid Abbas Araghchi, Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran sedang menuju Lebanon untuk menghadiri upacara pemakaman syuhada Nasrullah dan Safi al-Din."
Prancis: Warga Paris berdemonstrasi mendukung keluarnya Prancis dari Uni Eropa dan NATO
Kantor berita RIA Novosti menulis: Ratusan orang Prancis menggelar unjuk rasa di Paris, menuntut keluarnya negara itu dari Uni Eropa dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Peserta pawai membawa plakat bertuliskan slogan "Cukup Eropa" dan "Hentikan NATO."
