Klub Tahanan Palestina mengumumkan dalam laporan terbarunya, Sejak dimulainya perang terhadap Gaza pada 7 Oktober, rezim Zionis telah menahan 10.700 warga Palestina di Tepi Barat Sungai Yordan.
Menurut laporan Pars Today, rezim Zionis telah menangkap ribuan warga Palestina di Jalur Gaza saat ini.
Menurut laporan ini, 50 warga Palestina telah gugur syahid di Tepi Barat sejak invasi baru pasukan pendudukan Zionis (28 Agustus).
Sejak 7 Oktober 2023, dengan dukungan penuh negara-negara Barat, rezim Israel melancarkan pembunuhan massal baru di Jalur Gaza terhadap rakyat Palestina yang tidak berdaya dan tertindas.
Menurut laporan terbaru, lebih dari 41.000 warga Palestina telah gugur syahid dan lebih dari 95.000 orang terluka dalam serangan rezim Zionis di Gaza.
Rezim Israel didirikan pada tahun 1917 dengan rancangan kolonialisme Inggris dan melalui imigrasi orang-orang Yahudi dari berbagai negara ke tanah Palestina, dan keberadaannya diumumkan pada tahun 1948.
Sejak itu, berbagai rencana pembunuhan massal dilakukan dengan tujuan genosida terhadap rakyat Palestina dan perampasan seluruh tanah mereka.
Sejumlah negara, dipimpin oleh Republik Islam Iran, merupakan pendukung serius pembubaran rezim kolonial Israel dan kembalinya kaum Yahudi ke negara asalnya.(sl)
342/