14 Desember 2025 - 19:20
Penembakan dalam Perayaan Hanukkah di Sydney; Dua Tahun Pembantaian di Gaza hingga Dugaan Operasi Bendera Palsu Zionis

Laporan dari Australia menyebutkan telah terjadi penembakan besar di tengah perayaan Hanukkah di kawasan Bondi Beach, Sydney.

Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Laporan dari Australia menyebutkan telah terjadi penembakan besar di tengah perayaan Hanukkah di kawasan Bondi Beach, Sydney. Menurut sumber-sumber lokal, beberapa jam sebelumnya suara tembakan terdengar di lokasi acara yang dihadiri komunitas Yahudi pendukung Zionisme. Insiden ini langsung memunculkan pertanyaan besar: mengapa acara-acara kelompok Yahudi pro-Israel semakin sering menjadi target?

Dua tahun agresi tanpa henti Israel di Gaza serta pembantaian massal di Palestina telah menciptakan kondisi global yang semakin tidak aman bagi unsur-unsur Zionis di berbagai negara. Harian Sydney Morning Herald mengonfirmasi bahwa serangan tersebut menyebabkan puluhan orang tewas dan terluka, sementara para peserta acara berlarian menyelamatkan diri.

Polisi Australia menyatakan bahwa “operasi keamanan besar sedang berlangsung di Bondi” dan mengimbau warga menjauhi area tersebut. Dua orang telah ditangkap menyusul laporan penembakan. Seorang turis Inggris mengatakan kepada AFP bahwa ia melihat dua pria berpakaian hitam membawa senjata semi-otomatis, dan melihat sejumlah korban terluka terkena tembakan.

Reaksi Israel dan Upaya Membangun Narasi Korban

Presiden Israel, Isaac Herzog, mengecam insiden tersebut dan menyebutnya sebagai “serangan teroris brutal” terhadap komunitas Yahudi di Sydney yang sedang menyalakan lilin pertama Hanukkah. Ia meminta pemerintah Australia “mengatasi gelombang besar antisemitisme” di negara itu. Times of Israel melaporkan bahwa sekitar 2.000 orang hadir dalam acara tersebut ketika penembakan terjadi.

Dugaan Operasi Bendera Palsu Zionis Menguat

Pasca kejadian, sejumlah pejabat Israel menyalahkan kelompok anti-Zionis. Namun banyak analis mengingatkan bahwa: reputasi global Israel anjlok drastis akibat dua tahun pembantaian di Gaza dan agresi di Lebanon dan  rezim Israel memiliki rekam jejak panjang menciptakan insiden untuk membangun simpati internasional.

Sebagian pengamat bahkan menilai kemungkinan bahwa serangan ini dilakukan oleh elemen Zionis sendiri untuk menciptakan narasi korban dan mengalihkan fokus dari kejahatan perang Israel. Dalam peristiwa 7 Oktober pun, beberapa laporan menunjukkan bahwa helikopter militer Israel menembaki warga Israel sendiri, kemudian hal itu dinafikan, lalu diakui sebagai “kesalahan”.

Your Comment

You are replying to: .
captcha