Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Pemerintah Jerman mengumumkan bahwa mereka hampir mencapai kesepakatan dengan Taliban untuk melaksanakan penerbangan deportasi pengungsi Afghanistan secara teratur.
Menteri Dalam Negeri Jerman, Alexander Dobrindt, menyatakan bahwa negosiasi sudah sangat maju dan kesepakatan diperkirakan akan segera tercapai. Ia menjelaskan bahwa deportasi tidak hanya melalui penerbangan carter, tetapi juga mencakup penerbangan komersial.
Kanselir Jerman Friedrich Merz, yang menjabat sejak Mei, berjanji mempercepat deportasi warga Afghanistan yang dijatuhi hukuman di Jerman.
Kebijakan kontroversial ini diambil meskipun Berlin belum mengakui pemerintahan Taliban sejak kelompok itu kembali berkuasa pada Agustus 2021. Sejauh ini, Jerman baru melakukan dua kali deportasi terhadap warga Afghanistan yang terpidana.
Your Comment