Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Sumber oposisi Arab Saudi melaporkan bahwa rezim Riyadh mengeksekusi Muhammad bin Hussein Al-Ammar, seorang pemuda Syiah dari Qatif yang dipenjara karena keyakinan politiknya.
Kementerian Dalam Negeri Saudi menuduhnya melakukan “tindakan terorisme”, namun tanpa bukti yang jelas. Kelompok HAM menyebut eksekusi ini bermotif politik untuk membungkam suara kritis dengan dalih pemberantasan terorisme.
Oposisi Saudi menegaskan, Al-Ammar bukan penjahat atau pemberontak, melainkan pemuda yang menuntut kebebasan, martabat, dan keadilan sosial.
Your Comment