Amir Mohammad berhasil ditarik keluar lebih cepat, tetapi puing-puing yang lebih parah menimpa tubuh Amir Ali yang berusia 13 tahun; tanah dan pecahan tembok menghalangi napasnya dan membuka jalan menuju langit baginya.
Amir Ali Khorami adalah seorang remaja berusia 13 tahun yang gugur dalam serangan langsung rezim Zionis terhadap rumah ilmuwan nuklir Dr. Zolfaqari, yang tinggal di sebelah rumah mereka.
Shahla Iraqianfar, ibu dari Amir Ali Khorami, seorang martir, bercerita tentang malam yang menyakitkan ketika putra remajanya gugur: “Pada malam kejadian, sekitar pukul 3 pagi, kami mendengar suara yang mengerikan. Intensitas ledakan begitu dahsyat sehingga kamar putra saya hancur dan Amir Mohammad serta Amir Ali terkubur di bawah reruntuhan.
Your Comment