20 September 2025 - 21:25
Source: ABNA
Inisiatif Baru Moskow dan Beijing untuk Menyelesaikan Masalah Nuklir Iran

Perwakilan Rusia untuk Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengumumkan inisiatif baru dari Moskow dan Beijing untuk menyelesaikan masalah nuklir Iran.

Menurut kantor berita ABNA yang mengutip saluran Al Mayadeen, Mikhail Ulyanov, perwakilan Rusia di IAEA, menyatakan dalam sebuah wawancara: "Rusia dan Tiongkok akan segera mengajukan inisiatif bersama untuk menyelesaikan krisis nuklir Iran."

Ia juga mengkritik pendekatan negara-negara Eropa, menambahkan: "Tindakan Eropa telah melemahkan pendekatan politik, upaya diplomatik, dan tingkat kerja sama antara IAEA dan Republik Islam Iran."

Vassily Nebenzya, perwakilan Rusia di PBB, juga menekankan selama pertemuan Dewan Keamanan: "Negara-negara penandatangan kesepakatan nuklir Iran tidak memiliki hak untuk memulihkan sanksi PBB terhadap Teheran."

Dia menambahkan: "Tindakan trio Eropa untuk memulihkan sanksi terhadap Iran tidak memiliki dasar hukum."

Perwakilan Rusia tersebut menyatakan: "Negara-negara Eropa menolak jalur diplomasi terkait program nuklir Iran dan pemulihan sanksi terhadap Iran tidak memiliki legitimasi hukum."

Setelah resolusi untuk melanjutkan pencabutan sanksi Iran tidak disetujui, Nebenzya menekankan: "Rusia mengutuk pemulihan sanksi terhadap Iran."

Dia menyatakan: "Pencabutan sanksi (terhadap Iran) adalah satu-satunya keputusan yang benar. Kami terkejut bahwa Korea Selatan telah memutuskan untuk sejalan dengan pendekatan destruktif Barat!"

Nebenzya menambahkan: "Bukan rahasia lagi bahwa tujuan Inggris, Prancis, dan Jerman adalah menggunakan Dewan Keamanan sebagai tuas untuk menekan pemerintah yang berusaha membela kepentingannya."

Your Comment

You are replying to: .
captcha