Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Menteri Perdagangan Inggris Jonathan Reynolds menyatakan bahwa pemerintah Inggris berencana mengakui negara Palestina sebelum pemilu nasional berikutnya yang dijadwalkan sebelum pertengahan 2029.
Dalam wawancara dengan Sky News, ia menegaskan pengakuan tersebut hanya akan dilakukan sekali dan harus berdampak nyata terhadap penyelesaian konflik, bukan sekadar simbolik. Ia menambahkan bahwa solusi dua negara adalah satu-satunya jalan keluar dari krisis saat ini.
Sebelumnya, 221 anggota parlemen Inggris dari sembilan partai menyerukan pengakuan resmi Palestina. Sementara itu, Presiden Prancis Emmanuel Macron juga berencana mengakui Palestina secara resmi pada Sidang Umum PBB September mendatang.
Hingga 2025, Palestina telah diakui oleh 147 negara, meski AS menolak keanggotaan penuh Palestina di PBB pada 2024.
Your Comment