23 Oktober 2025 - 13:18
Source: ABNA
Hamas: Langkah pendudukan untuk aneksasi Tepi Barat adalah batal dan ilegal

Gerakan Hamas bereaksi terhadap pengesahan rancangan undang-undang aneksasi Tepi Barat oleh Knesset rezim Zionis dan mengutuknya dengan keras.

Menurut Kantor Berita Abna, mengutip Kantor Berita Shahab, Hamas, dalam reaksi terhadap pengesahan rancangan dua proposal legislatif di Knesset rezim Zionis untuk aneksasi Tepi Barat dan memaksakan kedaulatan atas permukiman "Ma'ale Adumim," mengutuk tindakan ini dan menyebutnya sebagai upaya terang-terangan untuk menormalisasi pembangunan permukiman dan memaksakan kedaulatan penjajah atas wilayah pendudukan.

Hamas, melalui pernyataan, mengumumkan bahwa pemungutan suara ini menunjukkan wajah buruk dari pendudukan kolonial dan merupakan pelanggaran yang jelas terhadap semua hukum dan resolusi internasional yang berkaitan dengan Tepi Barat.

Gerakan ini menekankan bahwa upaya penjajah untuk menganeksasi wilayah Tepi Barat adalah batal dan ilegal dan tidak akan mengubah kebenaran identitas Palestina di Tepi Barat berdasarkan sejarah, hukum internasional, dan opini penasihat Mahkamah Internasional tahun 2024.

Hamas menyatakan rezim Zionis bertanggung jawab atas konsekuensi dari undang-undang pendudukan yang batal ini dan menyerukan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa, Liga Arab, dan Organisasi Kerja Sama Islam untuk mengutuk tindakan ini dan berupaya menghentikan kebijakan pendudukan dan meminta pertanggungjawaban rezim tersebut dan para pemimpinnya atas kejahatan terhadap rakyat Palestina dan pelanggaran terang-terangan terhadap komitmen mereka terhadap hukum internasional.

Perlu dicatat bahwa Knesset rezim Zionis, dalam pembacaan pendahuluannya, mengesahkan rancangan undang-undang "Penerapan Kedaulatan atas Tepi Barat."

Saluran 12 rezim Zionis mengumumkan bahwa pembacaan pendahuluan rancangan undang-undang penerapan kedaulatan atas Tepi Barat telah selesai dan disetujui dengan 25 suara mendukung berbanding 24 suara menentang.

Mengenai hal ini, Itamar Ben-Gvir, Menteri Keamanan Nasional rezim Zionis, mengatakan: "Saat ini, waktunya telah tiba untuk menerapkan kedaulatan atas Tepi Barat."

Hal ini terjadi sementara banyak negara menentang setiap tindakan yang berkaitan dengan aneksasi Tepi Barat dan penerapan kedaulatan atasnya oleh rezim Zionis.

Your Comment

You are replying to: .
captcha