5 September 2025 - 23:46
Source: ABNA
Wakil Perdana Menteri Inggris Mengundurkan Diri Setelah Skandal Keuangan

Wakil Perdana Menteri Inggris mengundurkan diri setelah skandal keuangan terkait dengan tidak dibayarkannya pajak properti.

Menurut kantor berita ABNA, mengutip CNN, Angela Rayner, Wakil Perdana Menteri Inggris, mengundurkan diri setelah skandal keuangan karena tidak membayar jumlah pajak properti yang akurat terkait dengan sebuah apartemen miliknya; sebuah peristiwa yang telah menambah masalah bagi pemerintah kiri-tengah negara itu yang sedang berjuang untuk bertahan hidup.

Menurut CNN, keluarnya Rayner dari pemerintahan merupakan masalah lain bagi "Keir Starmer", Perdana Menteri Inggris yang secara bertahap kehilangan popularitas; selain itu, kabinetnya juga akan kehilangan salah satu elit politiknya yang brilian.

Rayner menulis surat kepada Starmer hari ini (Jumat) yang menyatakan bahwa dia mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Perdana Menteri dan Menteri Perumahan, serta Wakil Pemimpin Partai Buruh.

Partai Buruh yang berkuasa di Inggris, meskipun memenangkan kemenangan besar dalam pemilihan Juli 2024, kini menghadapi tantangan yang semakin besar dari partai anti-imigrasi baru "Reform"; sebuah partai yang saat ini memimpin dalam jajak pendapat nasional dan dijadwalkan untuk mengadakan konferensi nasionalnya hari ini di Birmingham.

Pengungkapan bahwa Rayner tidak membayar pajak propertinya (sehubungan dengan sebuah apartemen di Hove, di pantai selatan Inggris) seperti yang seharusnya, telah membahayakan kehidupan politiknya.

Rayner mengklaim bahwa kesalahan itu tidak disengaja dan terjadi berdasarkan nasihat hukum yang lemah. Namun, partai-partai oposisi dan surat kabar sayap kanan Inggris segera mencapnya sebagai "munafik". Tindakannya dengan cepat berubah menjadi skandal nasional yang besar.

Your Comment

You are replying to: .
captcha