24 Januari 2025 - 17:09
10 Syahid dalam Serangan Elemen Bersenjata di Daerah Pemukiman Syiah di Provinsi Homs

Sumber berita melaporkan bahwa dalam serangan elemen bersenjata yang terkait dengan Abu Muhammad al-Julani, kepala pemerintah baru Suriah dan komandan kelompok oposisi bersenjata "Tahrir al-Sham", 10 warga Syiah di provinsi Homs, Suriah, telah syahid.

Menurut Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Berdasarkan laporan Pusat Hak Asasi Manusia Suriah, pasukan yang mengelola operasi militer melakukan serangan besar-besaran ke daerah pemukiman Syiah di provinsi Homs, menyiksa dan menganiaya penduduk di daerah tersebut.

Elemen bersenjata yang terkait dengan al-Julani dalam serangan ke desa al-Kaniseh di pedesaan Homs menangkap lima warga Suriah dan menganiaya penduduk desa tersebut. Mereka juga menangkap tiga warga Syiah di desa Tarin dan melukai tiga warga lainnya dengan tembakan peluru.

Elemen bersenjata yang terkait dengan kelompok Tahrir al-Sham dalam serangan ke desa Kafrnan juga menangkap 27 orang dan melukai sejumlah penduduk. Elemen bersenjata yang terkait dengan al-Julani juga mengeksekusi empat orang di tempat di dua desa, al-Ghazilah dan al-Hamam, menangkap lima orang dan melukai 10 orang.

Menurut laporan Pusat Hak Asasi Manusia Suriah, pada hari Rabu, elemen bersenjata yang terkait dengan al-Julani memasuki kota al-Ghur di barat Homs dan mengeksekusi empat warga dengan tembakan langsung ke kepala.

Pasukan ini juga menewaskan dua warga lainnya dengan tuduhan terlibat konflik dengan mereka, sementara sumber lokal membantah adanya konflik dengan pasukan ini. Elemen bersenjata yang terkait dengan al-Jolani dalam beberapa hari terakhir telah memulai operasi besar-besaran dengan alasan melawan dan menindak kekuatan militer Assad serta menangkap individu yang dicari, di daerah-daerah yang dihuni oleh komunitas Syiah di provinsi Homs.

Menurut laporan media lokal Suriah, hingga saat ini sebagian besar kejahatan terhadap penduduk desa dan kota al-Qabu, al-Ghor, al-Ghazila, al-Herakl, dan Maryamin telah dilakukan.