Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : Parstoday
Senin

12 Februari 2024

19.16.21
1437164

Abdollahian: Tanpa Dukungan AS, Israel tidak Mampu Lanjutkan Perang di Gaza

Menteri Luar Negeri Iran, Hossein Amir-Abdollahian menekankan, jika bantuan AS terhadap Israel diputus, maka rezim ini tidak akan mampu melanjutkan perang di Gaza, bahkan untuk satu hari saja.

Menurut laporan MNA, Hossein Amir-Abdollahian yang berkunjung ke Suriah hari Minggu (11/2/2024) bertemu dengan Presiden Bashar al-Assad.

Abdollahian dalam peretmuan ini menilai krisis Gaza sebagai isu utama di tingkat internasional, dan seraya mengisyaratkan sikap bersama Iran dan Suriah dalam mendukung isu Palestina, mengatakan, perang di Gaza bukan solusi, dan genosida rakyat Palestina harus segera dihentikan.

"Jika Amerika jujur dalam klaimnya bahwa ia tidak menginginkan perluasan perang di kawasan, maka Washington harus menghentikan dukungannya terhadap rezim Zionis," papar Abdollahian.

Kepala diplomasi Iran ini menjelaskan, " Kami percaya bahwa para pemimpin kelompok Palestina dan bangsa Palestina dapat memutuskan untuk mengelola Gaza dan Tepi Barat setelah perang, karena perlawanan di Palestina masih kuat dan solid."

Sementara itu, Presiden Suriah Bashar Assad juga mengucapkan selamat kepada pimpinan, pemerintah dan rakyat Iran pada peringatan kemenangan Revolusi Islam dalam pertemuan ini dan menambahkan, apa yang telah dilakukan Republik Islam Iran dalam empat bulan terakhir dalam mendukung Palestina sekali lagi membuktikan kepada dunia bahwa Iran tidak hanya berbicara tetapi bertindak.

Bashar Assad juga menegaskan bahwa dukungan Suriah terhadap perlawanan dan Palestina merupakan sebuah posisi bersejarah dan perlawanan telah mengakar di Suriah dan kebijakan ini tidak akan berubah.

Masih menurut laporan ini, agenda Abdollahian selama di Suriah di antaranya adalah jumpa pers bersama dengan Menlu Suriah Faisal Mekdad, menyampaikan pidato di acara peringatan kemenangan Revolusi Islam Iran dan berziarah ke makam suci Sayidah Ruqaiyah.

Menlu Iran juga bertemu dengan sejumlah pejabat faksi muqawama Palstina dan membahas transformasi Gaza serta pentingnya untuk menghentikan kejahatan dan genosida rezim Zionis di Tepi Barat dan Jalur Gaza. (MF)