Menurut Kantor Berita Internasional Ahlulbait as, Ayatullah
Mohsen Araki, anggota Dewan Tertinggi Lembaga Internasional Ahlulbait as, dalam
pertemuan para profesor dan mahasiswa Ushul al-Din College of Qom menyampaikan
belasungkawa di hari Fatimiyyah dan mengucapkan selamat kepada para santri di
Hari Pelajar. “Tidak dapat dipungkiri bahwa peran paling mendasar dalam
peradaban ada pada tiga unsur yaitu jati diri, kebudayaan dan ilmu pengetahuan.”
Terangnya mengawali pembicarannya.
Menyatakan bahwa ilmu dan pengetahuan terbentuk sejalan dengan kebudayaan, ia menambahkan, “Dalam masyarakat ilahi, semua manusia saling bertanggung jawab satu sama lain, sebagaimana dalam hadis Rasulullah saw dengan ungkapan “Setiap orang adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya.".
Ayatullah Araki juga menekankan bahwa ilmuwan sejati adalah ilmuwan yang belajar bukan untuk dirinya sendiri, tetapi untuk membantu urusan orang lain dan untuk mengabdi kepada masyarakat. “Dalam hal ini ilmu-ilmu humaniora dapat melengkapi ilmu-ilmu dasar agama dan menjadi instrument pembangun peradaban.” Jelasnya.