Kantor Berita Internasional Ahlulbait – ABNA – sumber-sumber berita melaporkan bahwa jumlah korban syahid dalam serangan jet-jet tempur Amerika terhadap ibu kota Yaman, Sana'a, telah meningkat menjadi 12 orang. Jet-jet tempur Amerika, dalam kejahatan terbaru mereka terhadap warga sipil Yaman, membombardir kawasan Faruah dan pasar lokal di wilayah pusat kota Sana'a. Dalam pengeboman yang menargetkan struktur kota tua dan bersejarah Sana'a ini, sejauh ini dilaporkan 12 orang gugur syahid dan 30 warga lainnya terluka. Serangan tersebut juga menyebabkan kerusakan parah terhadap rumah-rumah warga dan tempat-tempat usaha di wilayah itu.
Perlu diketahui bahwa Amerika Serikat dan Inggris, dalam rangka mendukung rezim Zionis, sejak 15 Maret 2025 telah memulai serangan udara ke wilayah Yaman, dengan menargetkan kawasan pemukiman dan fasilitas sipil.
Meskipun menghadapi serangan tersebut, pasukan bersenjata Yaman tetap melanjutkan operasi dukungan mereka terhadap perlawanan dan rakyat Palestina di Jalur Gaza. Mereka telah melakukan operasi-operasi unik yang menargetkan jantung wilayah pendudukan, kapal-kapal terkait rezim Zionis, bahkan kapal perang Amerika di Laut Merah dan Samudra Hindia, serta berhasil menjatuhkan beberapa drone canggih milik Amerika Serikat.
Your Comment