Masjid al-Aqsa sebagai simbol utama identitas Islam-Palestina kota Baitul Maqdis senantiasa menjadi target aksi perusakan rezim penjajah al-Quds.
Menurut laporan Quds al-Akhbariyah, lebih dari 200 pemukim Zionis saat menyerbu Masjid al-Aqsa melakukan aksi provokatif di tempat suci umat Islam ini.
Yehuda Glick, mantan anggota Zionis Knesset, juga berada di antara para pemukim Zionis yang menyerang Masjid al-Aqsa.
Bersamaan dengan aksi penyerbuan pemukim Zionis ke Masjid al-Aqsa, militer rezim penjajah al-Quds menangkap salah satu penjaga tempat suci ini dan seorang pemuda Palestina dari distrik Silwan. (MF)
342/