(ABNA24.com) Abdulsalam Alwajih seraya mengkritik ulama istana Al Saud mengatakan, ulama istana menyelewengkan agama Islam dan hasil fatwa mereka adalah jatuhnya korban ribuan orang tak berdosa di dunia Islam.
Alwajih seraya menjelaskan bahwa ulama Saudi telah melupakan kejahatan para pemimpin Arab Saudi terhadap ribuan warga tak berdosa Yaman selama lima tahun silam, menambhkan, fatwa ulama istana Saudi untuk kepentingan Amerika, padahal agama Islam berlepas diri dari fatwa seperti itu.
Jumat lalu, akibat insiden penembakan seorang perwira Arab Saudi di pangkalan militer Angkatan Laut Pensacola, Florida, Amerika Serikat (AS), empat orang termasuk pelaku tewas.
Menyusul insiden ini petinggi Riyadh seraya mengirim berbagai pesan menyebut insiden ini sebagai kejahatan dan menghibur AS, berusaha menunjukkan diri mereka tidak terlibat di insiden ini.
Sekretariat ulama Arab Saudi seraya mengecam insiden ini menyatakan, peristiwa ini sebuah kejahatan sadis dan tidak selaras dengan Islam yang mengharamkan pertumpahan darah.
Arab Saudi dengan dukungan AS, Uni Emirat Arab dan sejumlah negara lain melancarkan agresi militer ke Yaman sejak Maret 2016 dan memblokade total negara ini dari darat, udara dan laut.
Perang yang dikobarkan Arab Saudi dan sekutunya di Yaman sampai saat ini telah menewaskan lebih dari 16 ribu orang, menciderai puluhan ribu lainnya dan memaksa jutaan warga Yaman mengungsi.
..........
340
