9 November 2025 - 11:07
Source: ABNA
Analis Zionis: Perlucutan senjata Hizbullah dan Hamas secara penuh tidak mungkin

Seorang analis Zionis mengakui ketidakmungkinan untuk melaksanakan perlucutan senjata Hizbullah dan Hamas secara penuh.

Menurut kantor berita ABNA, mengutip Yedioth Ahronoth, Michael Milstein, kepala Asosiasi Studi Palestina di Universitas Tel Aviv, mengakui bahwa perlucutan senjata Hizbullah dan Hamas secara penuh menghadapi hambatan besar dalam hal implementasi.

Dia menambahkan bahwa pencapaian tujuan ini memerlukan pendudukan besar-besaran di Lebanon selatan dan mungkin Jalur Gaza, serta penempatan jangka panjang tentara Zionis di kedua wilayah ini, yang pada akhirnya akan menimbulkan konsekuensi politik, militer, dan ekonomi yang berat bagi Tel Aviv.

Milstein menyatakan bahwa khayalan militer dan politik untuk mencapai tujuan yang tidak realistis harus dihentikan, karena penetapan tujuan sepihak semacam itu dapat mengarah pada perang berkepanjangan yang semakin melemahkan posisi internasional rezim Zionis dan menyeretnya ke dalam rawa yang tidak ada habisnya. Slogan-slogan seperti penghancuran Hizbullah seharusnya tidak diteriakkan, karena setelah itu akan muncul pertanyaan: apakah slogan ini dapat dilaksanakan dan apa hasil praktisnya?

Your Comment

You are replying to: .
captcha