9 November 2025 - 11:06
Source: ABNA
The Guardian Ungkap: Penjara Bawah Tanah Israel yang Ternama Buruk untuk Menyiksa Warga Palestina

Sebuah surat kabar Inggris menyinggung adanya penjara bawah tanah yang terkenal buruk di wilayah pendudukan untuk menyiksa tahanan Palestina.

Menurut kantor berita ABNA, surat kabar Inggris The Guardian mengungkapkan dalam laporan eksklusif bahwa rezim Zionis telah menahan puluhan warga Palestina dari Jalur Gaza di penjara bawah tanah bernama Rakefet, yang berafiliasi dengan Penjara Ayalon. Para tahanan Palestina ini tidak mendapatkan sinar matahari atau kontak dengan dunia luar.

Laporan tersebut menyatakan bahwa para tahanan Palestina ini, menurut lembaga-lembaga hak asasi manusia, berada dalam kondisi penyiksaan yang disengaja. Sebagai contoh, di antara mereka terdapat seorang perawat dan seorang penjual makanan yang baru berusia 18 tahun; warga sipil yang tidak dikenakan tuduhan apa pun. Mereka dipukuli seperti di pusat-pusat penahanan rezim Zionis lainnya.

Laporan ini selanjutnya menekankan bahwa penjara tersebut dibangun pada tahun delapan puluhan abad lalu untuk menahan anggota geng kriminal Zionis. Penjara yang terkenal buruk ini sempat ditutup, tetapi dibuka kembali atas perintah Itamar Ben-Gvir, Menteri Keamanan Internal rezim Zionis, setelah operasi Badai Al-Aqsa. Ben-Gvir telah berulang kali membanggakan perlakuan buruk terhadap tahanan Palestina. Para tahanan ini menjadi sasaran pemukulan, serangan anjing, dan tidak mendapatkan perawatan medis serta makanan yang memadai.

Your Comment

You are replying to: .
captcha