27 Juli 2025 - 11:08
Normalisasi Islamofobia di Inggris; Sinyal Bahaya bagi Masyarakat

Menyusul publikasi hasil sebuah survei baru terkait pandangan masyarakat Inggris terhadap Islam, harian The Guardian melalui sebuah catatan analitis memperingatkan bahwa Islamofobia telah menjadi sesuatu yang diterima dan lazim dalam masyarakat negara tersebut.

Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Menyusul hasil survei baru tentang pandangan masyarakat Inggris terhadap Islam, harian The Guardian menerbitkan sebuah analisis yang memperingatkan bahwa Islamofobia kini telah menjadi hal yang lumrah dan diterima secara sosial di tengah masyarakat negara itu.

Menurut The Guardian, survei yang dilakukan oleh lembaga YouGov menunjukkan bahwa 53% masyarakat Inggris percaya bahwa Islam tidak sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan Inggris. Selain itu, 41% responden menganggap Islam memiliki dampak negatif terhadap masyarakat, dan sepertiga dari mereka percaya bahwa agama ini mendorong kekerasan. Di saat yang sama, separuh dari responden meyakini bahwa perempuan Muslim dipaksa untuk mengenakan hijab.

Dalam analisanya, The Guardian menulis bahwa angka-angka ini merupakan hasil dari 25 tahun representasi negatif terhadap Islam di media dan ruang politik, yang awalnya berfokus pada kelompok-kelompok ekstremis, namun secara bertahap diperluas hingga mencakup seluruh komunitas Muslim.

Surat kabar ini menegaskan bahwa lembaga-lembaga kekuasaan, media, dan bahkan wacana politik yang umum telah berperan dalam menginstitusikan pandangan diskriminatif ini. The Guardian, dengan menyatakan keprihatinan terhadap tren tersebut, memperingatkan bahwa pandangan semacam itu melemahkan kohesi sosial dan mengancam fondasi kehidupan bersama yang damai.

Your Comment

You are replying to: .
captcha