28 April 2025 - 22:31
Source: Parstoday
Menlu Iran Jawab Tegas Fantasi PM Rezim Zionis untuk Dikte Tehran

Pars Today – Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran, menjawab statemen terbaru Perdana Menteri Rezim Zionis, terkait penutupan total seluruh program nuklir Iran.

Sayid Abbas Araghchi, Senin (28/4/2025) di akun media sosial Twitter kepada Israel, dan sekutu-sekutunya di Amerika Serikat, memperingatkan tidak ada solusi militer apa pun terhadap Iran.Menlu Iran, menegaskan bahwa segala bentuk serangan militer terhadap Republik Islam, akan langsung dibalas dengan serangan serupa.

Araghchi menuturkan, “Fantasi Israel, yang mengira dapat mendikte Iran, tentang apa yang harus dan tidak harus dilakukan, tidak sesuai dengan kenyataan.”Menlu Iran juga memprotes statemen PM Rezim Zionis, yang berusaha mempengaruhi kebijakan luar negeri Presiden AS Donald Trump, terkait Iran.

“Tapi apa yang mengejutkan adalah, sekarang Netanyahu, tanpa malu-malu mendikte Presiden Trump, apa yang bisa dan tidak bisa dilakukan dalam diplomasinya dengan Iran,” ujar Araghchi.Pada saat yang sama, Menlu Iran, juga menyinggung perundingan tidak langsung Tehran dengan pemerintahan Donald Trump.

Ia menuturkan, “Sekutu-sekutu Netanyahu, di tim pemerintahan Biden yang gagal mencapai kesepakatan dengan Iran, secara keliru menggambarkan perundingan tidak langsung dengan pemerintahan Trump sebagai JCPOA yang lain.”Menlu Iran menegaskan, “Iran, cukup kuat dan percaya diri atas kemampuannya untuk menggagalkan upaya aktor-aktor jahat asing yang ingin melakukan sabotase dan mendikte kebijakan luar negerinya.”

Menurut Araghchi, banyak orang Iran, yang meyakini bahwa JCPOA sudah tidak mencukupi, dan menuntut keuntungan-keuntungan nyata dari perundingan.“Tidak ada opsi militer, dan tentu saja tidak ada solusi militer. Setiap serangan akan langsung dibalas,” pungkas Menlu Iran. 

342/

Your Comment

You are replying to: .
captcha