Menurut Kantor Berita Internasional Ahlulbait -ABNA- Ayatullah al-Udzma Sayyid Ali Khamenei, Pemimpin Revolusi Islam Iran dalam sebuah pesan berkenaan dengan prosesi pemakaman dan penguburan Mujahid Besar Syahid Sayyid Hasan Nasrallah serta Sayyid Hasyim Safiuddin, seraya memuliakan dua syahid besar perlawanan ini, menegaskan: "Musuh harus mengetahui bahwa perlawanan terhadap perampasan, kezaliman, dan keangkuhan tidak akan pernah berakhir dan akan terus berlanjut hingga mencapai tujuan yang diinginkan."
Teks lengkap pesan Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran adalah sebagai berikut:
Bismillahirrahmanirrahim
Allah Azza wa Jalla berfirman: "Dan bagi Allah-lah kemuliaan, bagi Rasul-Nya, dan bagi orang-orang beriman, tetapi orang-orang munafik itu tidak mengetahuinya." (QS: Al-Munafiqun, bagian dari ayat 8)
Mujahid besar dan pemimpin terdepan perlawanan di kawasan ini, Sayyid Hasan Nasrallah (semoga Allah meninggikan derajatnya), kini berada dalam puncak kemuliaan. Jasad sucinya dikebumikan di tanah jihad fi sabilillah, tetapi ruh dan jalannya akan semakin bersinar setiap hari, insya Allah, dan akan terus menjadi penunjuk jalan bagi para pejuang.
Musuh harus mengetahui bahwa perlawanan terhadap perampasan, kezaliman, dan keangkuhan tidak akan pernah berakhir dan akan terus berlanjut hingga mencapai tujuan yang diinginkan dengan izin Allah.
Nama mulia dan wajah bercahaya Sayyid Hasyim Safiuddin (semoga Allah meridhainya) juga merupakan bintang cemerlang dalam sejarah kawasan ini. Ia adalah pendamping dekat dan bagian yang tak terpisahkan dari kepemimpinan perlawanan di Lebanon.
Salam Allah dan hamba-hamba saleh-Nya bagi dua mujahid terhormat ini, bagi para pejuang pemberani dan pengorbanan yang telah gugur syahid dalam periode terakhir ini, dan bagi seluruh syuhada Islam. Dan salam khusus dariku bagi kalian, anak-anakku yang terkasih, para pemuda pemberani Lebanon.
Sayyid Ali Khamenei
