Presiden Rusia, Vladimir Putin pada peringatan bergabungnya wilayah Donetsk, Luhansk, Kherson dan Zaporizhzhia ke dalam Federasi Rusia hari Sabtu (30/9/2023) menandatangani dekrit untuk merekrut 130 ribu tentara baru, dan perpanjangan wajib militer untuk orang di atas usia 18 hingga 27 tahun dari 1 Oktober hingga 31 Desember.
Vladimir Tsimlyansky, Wakil Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia, juga mengatakan bahwa pasukan militer baru tidak akan dikirim ke Luhansk, Donetsk.
Pada tanggal 30 September 2022, Putin menandatangani dokumen masuknya wilayah Donetsk, Luhansk, Kherson dan Zaporizhzhia ke wilayah Rusia setelah digelar referendum.
Dokumen yang menetapkan Hari Persatuan dan bergabungnya wilayah Donetsk dan Luhansk ke Rusia, serta penyatuan dengan wilayah Kherson dan Zaporzhzhia diserahkan oleh Putin ke majelis rendah negara tersebut pada 12 September 2023, di Duma. Rusia mengesahkan undang-undang terkait pada 19 September di tahun yang sama, dan Dewan Federasi Rusia menyetujuinya pada 25 September 2023.
Berdasarkan hasil referendum yang diadakan pada tanggal 23 hingga 27 September 2022, mayoritas penduduk di empat wilayah Ukraina memilih untuk bergabung dengan Rusia. Donetsk dengan 98,42% suara, Luhansk dengan 99,23% suara, Kherson dengan 87,05% suara, dan Zaporizhzhia dengan 93,11 % suara, dan keempat wilayah ini menjadi bagian dari Rusia pada 30 September tahun lalu.(PH)
342/