Ayatullah Uzma Sayid Ali Khamenei dalam pertemuan dengan penyelenggara kongres nasional memperingati dua ribu empat puluh empat syuhada Sabzevar, Khorasan Razavi di wilayah timur laut Iran, dan juga penyelenggara kongres nasional dua ribu empat ratus sembilan puluh delapan syuhada di Neishabur yang berlangsung hari Selasa mengatakan, "Menjaga memoar syuhada tetap hidup sebagai jihad besar dan setara dengan jihad menjaga kesucian darah tertumpah di Karbala,".
"Hal ini harus dilakukan dengan usaha yang menggunakan seni serta metode kreatif dan menarik. Memori dan perilaku serta perjuangan syuhada harus sampaikan ke generasi muda dan generasi mendatang," ujar Rahbar.
"Kekuatan arogan dan orang-orang pendusta sepanjang sejarah tidak [ingin kita] memelihara ingatan dan keberanian para syuhada, dan masalah ini terus berlanjut. Oleh karena itu, menjaga agar ingatan para syuhada tetap hidup di tengah masyarakat, keluarga serta para sahabat syuhada dengan mendukungnya, termasuk jihad yang harus terus dipelihara," jelas Rahbar.
Di bagian akhir, Ayatullah Khamenei menyinggung proses penulisan memoar tentang kehidupan syuhada, dan menekankan perlunya memperkuatnya dengan melibatkan para seniman dan budayawan.(PH)
342/