Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : ابنا
Rabu

3 Mei 2023

14.23.02
1362405

Ayatullah Reza Ramezani:

Bulan Ramadhan Momen Terbaik untuk Menghisab Diri

Sekretaris Jenderal Lembaga Internasional Ahlulbait as berkata, “Puasa membuat orang menyadari kekurangannya dan memperbaiki kekurangannya, baik untuk menghilangkan keburukan dari diri sendiri dan untuk menghiasi dengan kebajikan.”

Menurut Kantor Berita ABNA, Ayatullah Reza Ramezani, Sekretaris Jenderal Lembaga Internasional Ahlulbait as, dalam ceramahnya merujuk pada keutamaan bulan suci Ramadhan mengatakan bahwa  pada bulan Ramadhan Allah Swt menjawab doa dan mengampuni kesalahan. Ia berkata, "Puasa adalah amalan yang dapat mengkompensasi kekurangan manusia. Sepanjang tahun, seseorang menghadapi kekurangan dan kesalahan yang dikompensasi oleh puasa dan memberi seseorang semacam kesehatan spiritual dan fisik.”

Ayatullah Ramezani menambahkan, “Puasa mengarah pada pandangan positif pada manusia. Itu membuat seseorang bijaksana dan tidak menyia-nyiakan tindakan. Puasa membuat seseorang mencapai pengetahuan, kebijaksanaan dan kepastian. Terakhir, manfaatkan diri sendiri, keluarga dan masyarakat.”

Sekretaris Jenderal Lembaga Internasional Ahlulbait as menekankan pada bangun di fajar bulan suci Ramadhan dan berkata, “Salat subuh memiliki keagungan. Bersedekah di bulan Ramadhan mematahkan punggung setan. Sebisa mungkin, lakukanlah amalan ini dengan tepat waktu dan sebaik-baiknya.”

Ayatullah Ramezani berkata, “Di bulan Ramadhan, kita harus menghisab pekerjaan kita, tindakan kita, dan gerakan pribadi kita, seperti yang dikatakan Nabi: “Hisablah dirimu sebelum kamu dihisab, dan persiapkan dirimu untuk peristiwa yang terbesar." Kita harus bertanya pada diri kita sendiri, mengapa kita menciptakan masalah dan penderitaan untuk diri kita sendiri? Mengapa mengganggu orang lain? dan bentuk pertanyaan lainnya, yang merupakan upaya menghisab diri kita.”

Ulama Syiah Iran ini juga mengatakna, ”Pada malam-malam Qadr, kita dapat bertindak seolah-olah kita baru lahir, dan syaratnya adalah memanfaatkan malam-malam besar ini."

Pada bagian akhir ceramahnya Ayatullah Ramezani berkata, “Puasa membuat seseorang menyadari kekurangannya dan bertekad keras untuk menghilangkan kekurangan dan kegagalannya. Karenanya momen Ramadhan sangat baik untuk menghilangkan keburukan dari diri sendiri dan untuk menghiasinya dengan kebajikan.”

179/