Majid Hosseini, Rabu (25/9/2024) Direktur Eksekutif Ravan Sazeh, perusahaan berbasis sains Iran, mengatakan, "Sperma-sperma sehat dari sisi pergerakan, kecepatan, dan kualitas, diletakkan di atas filter produk ini, kemudian ahli embriologi melakukan pembuahan sel telur menggunakan sperma sehat tersebut."
Ia menambahkan, "Sirkuit Terpadu atau cip, pemisah sperma bekerja dengan menggunakan radiasi sinar gamma yang sudah disterilisasi, dan telah melewati uji endotoksin, uji sterilitas, dan uji embrio tikus."
Menurut Hosseini, setiap tahun, 100.000 cip diproduksi oleh perusahaannya. "Produk kami saat ini digunakan di 15 pusat kesehatan yang tersebar di Iran, dan setiap hari permintaan atas produk ini terus meningkat," ujarnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, "Negara pertama yang berhasil memproduksi cip ini adalah adalah Amerika Serikat, dan Iran, menjadi negara kedua produsen produk tersebut."
Pada saat yang sama, Direktur Eksekutif Ravan Sazeh menegaskan bahwa harga produk buatan Iran, lebih murah dari produk yang dibuat oleh Amerika Serikat. (HS)
342/