Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : Parstoday
Minggu

21 April 2024

17.52.15
1453014

Para Pendukung Palestina Lanjutkan Demonstrasi di Jerman, Irlandia dan Swiss

Ribuan orang dari Jerman, Irlandia dan Swiss memprotes serangan rezim Zionis di jalur Gaza dan menyatakan dukungan mereka terhadap rakyat Palestina yang tertindas.

Para pengunjuk rasa di kota Berlin, Dublin dan Jenewa menyebut tindakan rezim Zionis di Jalur Gaza sebagai genosida dan menuntut gencatan senjata segera dan permanen di wilayah tersebut.

Sekitar 2.000 pengunjuk rasa meneriakkan kecaman dukungan keuangan dan militer Jerman terhadap rezim Zionis di Lapangan Potsdamer Berlin, ibu kota Jerman dengan mengusung slogan "Keuangan Jerman untuk bom Israel memalukan" dan "Jangan berikan senjata kepada Israel".

Pengunjuk rasa lainnya membentangkan spanduk bertuliskan, "Berhenti mendukung Israel dengan pajak kami".

Selain itu, ribuan orang dari Norwegia berbaris di Oslo, ibu kota negara ini, memegang bendera Palestina dan pamflet bertuliskan mendukung rakyat Palestina dan meneriakkan slogan-slogan anti-Israel.

Para pengunjuk rasa juga meneriakkan slogan menentang Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Rezim Zionis Benjamin Netanyahu dan menekankan perlunya menghentikan genosida di Gaza serta gencatan senjata segera dan permanen.

Masyarakat Dublin, ibu kota Irlandia, juga turun ke jalan untuk menyuarakan dukungan terhadap Palestina dan mengecam genosina yang dilakukan rezim Zionis di Gaza, dan menuntut gencatan senjata segera dan permanen di Jalur Gaza.

Pengunjuk rasa Irlandia meneriakkan “Boikot rezim apartheid Israel” dan “Kebebasan dan keadilan bagi Palestina”.

Rezim Zionis, dengan dukungan Amerika Serikat dan di depan organisasi hak asasi manusia dan internasional, telah melakukan genosida terhadap orang-orang yang tidak berdaya di wilayah ini dengan menyerang Jalur Gaza selama lebih dari enam bulan. Tapi rezim Zionis tidak mencapai apa pun selain kejahatan, pembantaian, kehancuran, kejahatan perang, pelanggaran hukum internasional, pemboman lembaga bantuan dan kelaparan di Gaza.

Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan, jumlah syuhada Palestina sejak dimulainya invasi rezim Zionis ke Jalur Gaza pada 7 Oktober adalah 34,49 orang dan jumlah korban luka sebanyak 76.901 orang.(PH)

342/