Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : Parstoday
Minggu

21 April 2024

17.51.55
1453013

Mengapa AS akan Gelontorkan Bantuan Militer Baru 26 Miliar Dolar ke Israel ?

Setelah banyak perselisihan antara Partai Demokrat dan Republik, Dewan Perwakilan Rakyat AS menyetujui paket bantuan senilai $60 miliar untuk Ukraina, dan paket bantuan keamanan militer senilai $26 miliar untuk Israel dengan 366 suara mendukung dan 58 suara menentangnya.​​​​​​​​​​

RUU ini harus disetujui oleh Senat untuk menjadi undang-undang, kemudian setelah ditandatangani Presiden, akan menjadi undang-undang.

Pemungutan suara pertama Senat mengenai hal ini akan diadakan pada hari Selasa.

Menurut Wall Street Journal, bantuan militer terbesar yang diberikan AS kepada Israel sejak konflik dimulai pada 7 Oktober 2023.

Sejak Perang Dunia II, Israel mendapat manfaat lebih besar dari bantuan militer AS dibandingkan negara lain, dan Israel telah lama didukung oleh partai Republik dan Demokrat.

Sejak serangan militer Israel di Gaza, pemerintahan Biden telah mengumumkan bantuan militernya kepada Israel setidaknya dua kali.

Pada bulan Desember, pemerintahan Biden menyetujui pasokan hampir 14.000 peluru tank dan peralatannya ke Israel senilai lebih dari $106 juta, dan pengiriman peluru artileri 155 mm serta peralatan terkait senilai lebih dari $147 juta.

Dalam kedua kasus ini, Gedung Putih mengabaikan hambatan Kongres AS untuk mendapatkan persetujuan mereka dengan mengutip Undang-Undang Kekuasaan Darurat Presiden.

Selain itu, pejabat pemerintah Amerika telah melaporkan lebih dari 100 bantuan militer lainnya kepada Kongres AS. Namun karena nilai masing-masing bantuan tersebut kurang dari jumlah dolar yang ditetapkan untuk diberitahukan kepada Kongres AS, maka bantuan tersebut tidak dilaporkan secara terpisah.

Hampir 7 bulan sejak gelombang baru perang di Gaza meletus, senjata buatan AS telah banyak digunakan oleh tentara Israel di Gaza.

Menurut laporan yang ada, banyak senjata yang digunakan di Gaza termasuk bom seberat 450 atau 900 kg seperti bom Mark 84.

Pada bulan Maret, pemerintahan Biden mengizinkan pengiriman 1.800 bom seberat 900 kg dan 500 bom Mark 84 seberat 225 kg.

Penjualan bom ini telah disetujui oleh Kongres AS beberapa tahun lalu, namun pengirimannya baru terealisasi bulan lalu.
Selama beberapa tahun terakhir, anggaran bantuan militer AS ke Israel telah ditetapkan dalam kerangka memorandum 10 tahun, dan yang memorandum terakhir ditandatangani pada tahun 2016, mengenai komitmen Washington untuk memberikan bantuan militer sebesar 38 miliar dolar kepada Israel di antara tahun fiskal 2019 hingga 2028. Sebagian besar bantuan militer AS kepada Israel didefinisikan sebagai program "Pembiayaan Militer Asing", yang memberikan hibah kepada Israel untuk digunakan membeli barang dan jasa militer AS.
 Amerika juga menyumbangkan sekitar 500 juta dolar setiap tahunnya untuk sistem pertahanan rudal bersama dengan Israel. Bantuan militer Amerika Serikat kepada Israel, beserta bantuan politik dan ekonominya, selalu menjadi salah satu faktor utama penghasutan dan ekspansionisme rezim Zionis. Pada saat yang sama berperan besar dalam kegagalan perundingan perdamaian, termasuk rencana pembentukan dua negara Israel dan Plaestina serta berkepanjangannya krisis Timur Tengah. Kini, di tengah berlanutnya perang Gaza, Amerika menjadi mitra utama dalam kejahatan pemerintahan sayap kanan Netanyahu, dan tangannya jelas berlumuran darah rakyat Palestina. Dengan pemberian bantuan militer dan keamanan sebesar 26 miliar dolar ke Israel, partisipasi Amerika dalam kejahatan rezim Zionis yang semakin meningkat. Sebab, dengan pemberian bantuan tersebut, pemerintah Netanyahu yang haus perang dan fasis akan lebih menghindari negosiasi gencatan senjata.

342/