Militer Israel melancarkan serangan ke berbagai wilayah Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 hingga kini, dan sampai saat ini lebih dari 32 ribu warga Palestina gugur dan lebih dari 74 ribu lainnya terluka. Meski ada berbagai kecaman dan penentangan luas komunitas internasional, namun rezim ilegal ini masih terus melanjutkan serangannya tersebut.
Sekaitan dengan ini dan menurut laporan MNA, Antonio Guterres, sekjen PBB Sabtu (23/3/2024) saat mengunjungi jalur penyeberangan Rafah, seraya menjelaskan bahwa serangan lebih lanjut yang dilakukan tentara Israel di Jalur Gaza akan memperburuk situasi warga sipil Palestina dan seluruh kawasan, mengatakan, "Lebih dari sebelumnya, kini tiba saatnya gencatan senjata."
Antonio Guterres menyebut penentangan Israel atas masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza sebagai skandal moral, dan menambahkan, pengiriman bantuan ke Gaza harus dilakukan tanpa hambatan.
Sekjen PBB mengingatkan, ketakutan dan kelaparan telah menyiksa warga Jalur Gaza.
342/