Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : Parstoday
Kamis

7 Maret 2024

13.55.03
1442818

Perundingan Gencatan Senjata di Kairo untuk Gencatan Senjata di Gaza Berakhir tanpa Hasil

Perundingan Kairo untuk meraih kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza berakhir tanpa hasil karena sabotase Israel.

Menurut laporan Aljazeera Kamis (7/3/2024), perundingan gencatan senjata di Kairo, Mesir berakhir tanpa kesepakatan final, dan Israel menolak permintaan Hamas untuk gencatan senjata permanen, penarikan pasukan Israel dari Jalur Gaza dan pemulangan tanpa syarat pengungsi Palestina ke rumah mereka.

 

Perundingan ini berakhir tanpa hasil ketika Departemen Kesehatan Palestina di Gaza mengumumkan, rezim Zionis selama 24 jam lalu melakukan sembilan kejahatan genosida terhadap keluarga Palestina di Gaza yang berujung pada gugurnya 83 orang dan 142 orang lainnya terluka.

 

Berita lainnya menyebutkan, Juru bicara Ansarullah Yaman, Mohammad Abdulsalam seraya menjelaskan bahwa AS dan Inggris bertanggung jawab atas eskalasi tensi di Laut Merah dan harus menerima konsekuensinya, mengatakan, Yaman berulang kali menyatakan bahwa kapal-kapal Israel atau kapal yang menuju pelabuhan rezim penjajah akan menjadi target.

 

Jubir Ansarullah menambahkan, serangan rezim Zionis ke Jalur Gaza sepenuhnya dilakukan dengan dukungan Amerika Serikat, dan dunia jangan tertipu.

 

Faksi muqasama Palestina mulai 7 Oktober 2023 dan membalas kejahatan beberapa dekade Israel terhadap rakyat Palestina, melancarkan operasi Badai al-Aqsa dari Gaza menarget posisi Israel, dan sampai saat ini berhasil memberi pukulan berat kepada Tel Aviv.

 

Sementara itu, militer rezim Zionis untuk membalas dendam dan menutupi kekalahannya serta menghentikan operasi faksi muqawama, meski telah 150 hari berlalu dari perang Gaza, namun sampai saat ini belum berhasil meraih prestasi di bidang militer, dan terpaksa mundur dari berbagai front.

 

Selama serangan militer Israel ke Jalur Gaza yang berlangsung lebih dari lima bulan, lebih dari 3.800 warga Palestina gugur dan 72 ribu lainnya terluka.

 

Masyarakat internasional menuntut gencatan senjata di Jalur Gaza, tapi rezim Zionis dan Amerika Serikat menentang gencatan senjata di kawasan ini. (MF)