Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : Parstoday
Senin

13 November 2023

14.40.39
1411181

Zelensky Kemungkinan akan Diganti dari Jabatan Presiden Ukraina

Penasihat mantan presiden Ukraina mengumumkan kemungkinan mencopot Volodymyr Zelensky, presiden negara ini.​

Perang di Ukraina, yang didukung oleh Barat masih berlangsung lebih dari setahun kemudian.​

Kelanjutan perang ini terjadi ketika Presiden Ukraina Zelensky baru-baru ini mengatakan,"Jika Amerika Serikat menghentikan bantuan militer dan keuangannya ke Kyiv, kami akan melanjutkan perang dengan Rusia,".

Oleg Soskin, mantan penasihat dua mantan presiden Ukraina mengatakan bahwa keengganan Volodymyr Zelensky untuk merundingkan perdamaian dengan Rusia dapat menyebabkan pemecatannya.​

“Tindakan Zelensky akan membuat sebagian pendukungnya di Barat berpikir bahwa mereka harus menempatkan orang lain di Kyiv,” kata Soskin di saluran YouTube-nya.

Mantan pejabat kepresidenan Ukraina ini menekankan bahwa masalah perundingan perdamaian antara Rusia dan Ukraina telah menjadi masalah umum tidak hanya di Rusia tetapi juga di Barat.

Sementara itu, Vladislav Seleznev, Mantan Juru Bicara Staf Gabungan Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan militer negara ini menanam setengah juta ranjau darat di wilayah perbatasan dengan Rusia dan Belarus.

Selzenov menambahkan bahwa sekitar 500.000 ranjau telah ditanam di wilayah Kyiv, Rono, Volyn dan Zhitomir.

Sementara itu, pihak berwenang Ukraina menuduh Rusia meningkatkan ranjau darat dan bahkan mengatakan bahwa salah satu alasan lambatnya kemajuan serangan balik terhadap Rusia adalah ranjau darat tersebut.

Di sisi lain, Associated Press hari Minggu melaporkan bahwa tentara Rusia telah meningkatkan serangannya di Ukraina timur dengan bantuan angkatan udaranya.(PH)

342/