Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : ابنا
Senin

30 Oktober 2023

13.03.55
1406634

Iran:

Ajak Ibu-Ibu Negara Peduli Palestina, Ibu Negara Iran Kirim Surat Terbuka

Ibu-ibu Yth, mohon sebagai wanita yang berdedikasi dan baik hati, atas nama wanita, ibu dan anak perempuan di negeri Anda, mintalah kepada Suami Anda untuk mengutuk pembunuhan anak-anak Palestina dan perempuan tak berdaya dan mengambil tindakan efektif untuk membangun perdamaian sesegera mungkin.

Menurut Kantor Berita Internasional ABNA, sejak melancarkan operasi militernya atas Gaza yang diblokade, Israel telah membunuh dan melukai lebih dari sepuluh ribu warga Gaza yang sebagian besarnya adalah perempuan dan anak-anak. Sampai saat ini, meski mendapat kecaman internasional, Israel tidak juga menghentikan aksi biadabnya. Serangan Israel yang terus berlanjut telah mendorong Jalur Gaza ke ambang bencana kemanusiaan, dengan ratusan ribu warga sipil Palestina menanggung penderitaan dan kehilangan yang sangat besar. 

Istri Presiden Iran Dr. Jamileh Alamolhoda melalui surat terbuka, mengajak ibu-ibu negara di seluruh dunia termasuk ibu negara Indonesia untuk peduli pada nasib rakyat Palestina. Ia mendesak agar para ibu negara mendesak para suaminya untuk mengutuk pembunuhan anak-anak Palestina dan perempuan yang tidak berdaya, serta segera mengambil langkah efektif untuk menghentikan kejahatan kemanusiaan di Palestina.

Berikut terjemahan lengkap dari surat tersebut: 

Bismillahirrahmanirrahim 

 Assalamualaikum Wr. Wb. 

Bersama ini, dengan hati yang penuh kesedihan, untuk bersimpati dengan perempuan yang tertindas dan anak-anak Gaza yang tak berdaya, saya meminta Anda untuk menilai peristiwa-peristiwa ini dan akibat-akibatnya. Kita sebagai "Manusia" pantas merasa malu atas apa yang terjadi di hari-hari pahit di bagian kecil dan indah dari planet bumi kita bersama ini. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan memerlukan tindakan bersama dari kita dan semua pihak yang menuntut keadilan dan kebebasan serta menolak penindasan dan kekerasan dimuka bumi. Sebagai seorang wanita yang kuat dan memiliki pengaruh terhadap dunia Eropa, yang di anggap sebagai tempat lahirny peradaban, Anda diharapkan mengambil tindakan untuk membantu perempuan yang tertindas dan anak-anak tak berdaya di Gaza.

Faktanya, dunia dikejutkan dengan sikap keras hati dari pihak otoriter. Bagaimana  menilai kinerja politisi (Laki-laki) dalam mendukung persenjataan Israel? Sementara mata dan telinga mereka tertutup untuk mendengar dan melihat tangisan rakyat Palestina yang tertindas.

Pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Barat, yang selama ini menjadi corong pembangunan dan kemakmuran, namun kini dengan ditutupnya semua jalur bantuan ke Gaza bayangan itu gugur  dan hanya menyisakan keputusasaan dan penyesalan semata. Bagaimana kita bisa menilai sikap diam dan tutup mulut di hadapan tangan terbuka para penjahat yang menggunakan senjata tak umum terhadap orang-orang yang paling terpinggirkan dan tertindas di dunia?

Tradisi moral atau aturan sipil manakah yang membenarkan untuk menutup air bagi anak-anak yang haus dan mengembargo makanan serta obat-obatan kepada mereka yang terluka dan kekurangan? Prosedur dan konvensi hukum Nasional dan Internasional yang mana, yang dapat membenarkan motivasi untuk membunuh perempuan dan anak-anak?

Bagaimana suatu kelompok bisa memproklamirkan dirinya sebagai “Negara Israel” (hamba Tuhan), tetapi dengan mengembangkan politik ketakutan dan kebencian, mereka hanya menyebarluaskan perilaku setan. Apakah kita berpikir bahwa Allah SWT akan membiarkan semua kejahatan ini tanpa ada balasan dan hukuman? Apakah Nabi Musa as memberikan izin kepada suatu suku atau kelompok atau partai politik untuk secara paksa mengusir orang-orang yang tak bersalah dari rumah dan tanah mereka atau membinasakan mereka sepenuhnya? Apakah Nabi Isa as, yang merupakan nabi yang baik hati, benar-benar menerima semua ketidakpedulian terhadap anak-anak dan wanita dari kita? Apakah para pemikir modern terkemuka, yang menjadi pemandu dunia masa kini, mencerminkan pemurnian Etnis semacam ini?

Ibu-ibu Yth, mohon sebagai wanita yang berdedikasi dan baik hati, atas nama wanita, ibu dan anak perempuan di negeri Anda, mintalah kepada Suami Anda untuk mengutuk pembunuhan anak-anak Palestina dan perempuan tak berdaya dan mengambil tindakan efektif untuk membangun perdamaian sesegera mungkin. Saya harap Anda mendapat pahala dari Allah SWT atas upaya kemanusiaan Anda.

Jamileh Alamolhoda 

Istri Presiden Republik Islam Iran