Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : Parstoday
Sabtu

7 Oktober 2023

16.18.53
1398688

Uni Eropa Tetapkan Syarat untuk Keanggotaan Ukraina

Ketua Dewan Eropa menyatakan bahwa implementasi reformasi Ukraina sebagaimana yang diinginkan oleh Uni Eropa dan pemberantasan korupsi di negaranya menjadi syarat bergabungnya negara ini dengan Uni Eropa pada tahun 2030.

Perang di Ukraina dimulai karena kurangnya perhatian Barat terhadap masalah keamanan Moskow dan perluasan pasukan NATO di dekat perbatasan Rusia.

Charles Michel, Ketua Dewan Eropa hari Jumat (6/10/2023) mengatakan bahwa Ukraina dan negara-negara lain yang menjadi calon anggota Uni Eropa harus melaksanakan reformasi sesuai ketentuannya, serta memerangi korupsi dan mematuhi persyaratan hukumnya.

Ketua Dewan Eropa mengatakan bahwa menerima anggota baru di Uni Eropa tidak akan mudah.

"​​Perlawanan Ukraina terhadap Rusia menunjukkan bahwa negara ini bagian dari Uni Eropa, dan dengan menerima Kyiv, kami membuktikan kemampuan geopolitiknya," ujar Michel.

Michel mengklaim bahwa sanksi berat yang dijatuhkan Uni Eropa terhadap Rusia mengejutkan seluruh dunia, termasuk presiden Rusia.

Pada tanggal 21 Februari tahun lalu, Presiden Rusia mengakui kemerdekaan Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk di wilayah Donbas, dan tiga hari kemudian, ia melancarkan operasi militer melawan Ukraina, yang disebut sebagai operasi militer khusus.

Selama periode ini, negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), termasuk Amerika Serikat, meninggalkan opsi diplomatik untuk membangun perdamaian dan membuka jalan bagi kelanjutan perang ini dengan dukungan militer yang besar ke Kyiv.

Sejak awal perang di Ukraina, Uni Eropa telah menjatuhkan 11 sanksi terhadap Rusia dan orang-orang yang dekat dengan Kremlin.(PH)

342/