Izumi Nakamitsu, Wakil Sekretaris
Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB
mengenai pasokan senjata Barat ke Ukraina hari Selasa (12/9/2023)
mengatakan, "Sekretaris Jenderal telah berulang kali menyerukan
penghentian segera penggunaan senjata. bom tandan sesuai dengan posisi
lamanya,".
"Penggunaan senjata-senjata ini harus ditinggalkan dan dimasukkan ke dalam tong sampah sejarah," ujar Nakamitsu.
Dia juga menyatakan keprihatinannya yang mendalam mengenai penyerahan amunisi yang mengandung uranium terdeplesi kepada pasukan Ukraina.
Kekhawatiran Guterres muncul ketika empat pejabat senior AS mengatakan kepada Reuters Senin lalu bahwa Gedung Putih sedang mempertimbangkan untuk mengizinkan pengiriman rudal taktis ATACMS atau GMLRS atau keduanya ke Ukraina.
Maria Zakharova, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia hari Selasa mengungkapkan kemungkinan tindakan Amerika Serikat untuk mengirim rudal jarak jauh dengan amunisi tandan ke Ukraina hanya akan meningkatkan ketegangan dan menambah korban jiwa.
Negara-negara Barat, khususnya Amerika Serikat mengintensifkan tekanan sanksi terhadap Federasi Rusia dan memasok segala jenis senjata ringan dan berat ke Kyiv yang memicu konflik terus berkobar di negeri ini.
Para pejabat Rusia dan beberapa pakar serta media Barat menggambarkan perang di Ukraina sebagai perang proksi antara Barat dan Rusia.
342/