Dailymail melaporkan, Hunter Biden, putra Presiden Amerika Serikat, Joe Biden dan sebuah perusahaan gas Ukraina telah berpartisipasi dalam pembuatan rekening di bank asing yang ditutup setelah penyelidikan pencucian uang.
Email yang diperoleh menunjukkan bahwa perusahaan gas Ukraina, Burisma, mempekerjakan putra presiden AS saat ini pada tahun 2014 dan membuat akun bersama dengannya di Malta, yang kemudian ditutup setelah penyelidikan keuangan.
Menurut isi laporan email yang bocor, pemilik perusahaan Ukraina tersebut telah mengirimkan 10 juta dolar kepada Hunter dan ayahnya.
Sistem peradilan Malta telah mengumumkan transaksi mencurigakan terkait penjualan anjungan minyak oleh Burisma.
The Times of Malta melaporkan pada Desember 2020 bahwa dalam kasus pengadilan Mykola Zlochevsky, pemilik Burisma mengajukan kewarganegaraan Malta pada tahun 2014.
Pada tahun 2014, Zlochevsky dan Burisma juga diadili oleh sistem peradilan Inggris, namun kasus ini ditutup tanpa hasil.
Selama beberapa pekan terakhir, pengungkapan pelanggaran keuangan dan korupsi putra Biden telah menimbulkan gelombang kritik terhadap presiden Amerika tersebut.(PH)
342/