Menurut Kantor Berita ABNA, Lembaga Internasional Ahlulbait as secara resmi mengeluarkan pernyataan berduka cita melalui pesan tertulis atas meninggalnya Allamah Syed Saqib Akbar Naqvi, wakil Dewan Solidaritas Nasional Pakistan.
Di bagian pesan ini disebutkan bahwa Allamah Syed Saqib Akbar Naqvi memainkan perannya yang layak dan langka untuk melayani Islam dan umat Islam dan dengan kehadirannya di media, analisis politik dan budaya serta aktivitas politiknya sebagai wakil Dewan Solidaritas Nasional Pakistan di kancah Politik.
Secara lengkao, teks pesan tersebut adalah sebagai berikut:
بسم الله الرحمن الرحيم
من المؤمنين رجال صدقوا ما عاهدوا الله عليه فمنهم من قضى نحبه ومنهم من ينتظر وما بدلوا تبديلًا.
Meninggalnya mendiang Allamah Syed Saqib Akbar Naqvi, seorang ilmuwan, peneliti, penulis, penyair, dan aktivis yang mengabdi dalam urusan sosial dan salah satu tokoh Pakistan yang berpengaruh dan terkenal, merupakan kehilangan yang tidak dapat diperbaiki bagi para pengikut Ahlulbait as, hauzah ilmiah dan warga muslim Pakistan.
Allamah Syed Saqib Akbar Naqvi dengan pendirian dan administrasi Lembaga Penelitian Al-Basira, Akademi Penelitian Persaudaraan dan penerbitan buku-buku dan majalah bulanan Payam dan Al-Mizan, memperhatikan pemikiran Imam Khomeini rahimahullah, Syahid Murtadha Muthahari dan Allamah Iqbal Lahori, mempromosikan pendidikan, penelitian dan publikasi di bidang tafsir Al-Qur'an, ilmu hadits, teologi, ushul dan fikih, filsafat dan ilmu Islam lainnya, dan akhirnya layanan sosial yang luas, memainkan peran yang layak untuk melayani Islam dan Umat Islam. Dengan kehadiran media, ia menganalisis politik dan aktivisme politiknya disalurkan sebagai wakil presiden Dewan Solidaritas Nasional Pakistan menjadikannya sosok yang langka di bidang politik.
Lembaga Internasional Ahlulbait as dengan ini menyampaikan belasungkawa kepada semua cendekiawan dan pemikir Muslim, orang-orang Muslim Pakistan dan keluarganya yang terhormat atas meninggalnya ulama ini, dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberinya derajat kebahagiaan tertinggi di akhirat, serta ampunan dan ridho Allah baginya.
إنا لله وإنا إليه راجعون.
Lembaga Internasional Ahlulbait as
5 Sya'ban 1444 H
Perlu disebutkan bahwa Allamah Syed Saqib Akbar Naqvi meninggal dunia setelah lama sakit Selasa lalu (21/2), di Islamabad, ibu kota Pakistan. Semasa hidupnya ia adalah kepala Institut Al-Basira, menjadikannya sebagai salah satu tokoh terkenal di antara orang-orang sains dan sastra di Pakistan.
Dia memiliki aktivitas yang luar biasa di bidang penelitian ilmiah, puisi dan sastra, serta melayani dalam urusan sosial dan meneliti ilmu-ilmu agama dan membantu mereka yang tertarik pada ilmu-ilmu agama untuk menciptakan karya ilmiah. Dia juga berpartisipasi dalam program televisi sebagai ahli dalam urusan politik tentang pembangunan daerah.
Dia adalah salah satu tokoh berpengaruh dan terkenal di kalangan Syiah Pakistan, yang memiliki studi ilmiah dan penelitian yang signifikan di bidang persatuan Islam dan pendekatan antar agama, ilmu agama, puisi dan sastra, dan meninggalkan banyak karya berharga. Almarhum Syed Saqib Akbar Naqvi, dengan usaha yang tak kenal lelah, berusaha untuk mengenalkan orang-orang Pakistan dengan pemikiran dan gagasan tokoh-tokoh besar dan berpengaruh di era sekarang, termasuk Allamah Iqbal Lahori, Imam Khomeini dan Syahid Murtadha Muthahari.