Menurut Kantor Berita ABNA, Menteri Perdagangan dan Industri India, Piyush Goyal Kamis (26/5/2022) pagi mengatakan bahwa negaranya masih akan mengizinkan ekspor gandum ke negara-negara sahabat dan membutuhkan, tapi tidak akan mencabut larangan ekspor sektor swasta.
"Ekspor gandum India menyumbang kurang dari satu persen dari perdagangan dunia, dan peraturan ekspor kami seharusnya tidak mempengaruhi pasar global," kata Piyush Goyal kepada Forum Ekonomi Dunia di Davos.
Pemerintah India, sementara itu, melarang ekspor gandum ke luar negeri pada pertengahan bulan ini, dengan alasan untuk mengatasi kebutuhan dalam negerinya, dan kekhawatiran atas ketahanan pangannya.
Maret adalah bulan terpanas di India, yang meningkatkan kekhawatiran tentang produksi pangan negara itu, yang telah dilanda kekeringan.
Meskipun India bukan pemain utama di pasar gandum global, tapi keputusannya telah mendorong harga produk pertanian di pasar dunia.(PH)
342/