Kantor Berita Ahlulbait

Sumber : Parstoday
Senin

6 Januari 2025

18.51.11
1520691

Asisten Presiden Iran: Republik Islam Iran Tidak Membedakan Pelajar Syiah dan Sunni

Asisten khusus Presiden Iran sekaligus Ketua Dewan Urusan Etnis, Agama, dan Mazhab di negara ini mengatakan, tidak ada perbedaan antara pelajar Syiah dan Sunni dalam pemerintahan Republik Islam.

Tehran, Parstoday-Sayid Mahmoud Alavi, kepala Dewan Urusan Etnis, Agama dan Mazhab Iran dalam pertemuan dengan para santri studi agama Gonbad Kavoos di provinsi Golestan, Iran utara hari Minggu (5/1/2025) mengatakan, "Semakin banyak masyarakat Iran, terutama generasi muda, yang lebih akrab dengan Al-Quran dan ajaran ilahi, maka mereka semakin kecil pengaruh konspirasi dan tipu muslihat musuh".

Abdulsat Qarabash, kepala Pusat Studi Islam Gonbad Kavoos menilai positif kinerja pemerintah Iran ke-14 dalam menempatkan elit dari kalangan Sunni yang layak dalam posisi pemerintahan, dan menekankan untuk menggunakan lebih banyak kapasitas elit kelompok etnis dan agama dalam pemerintahan.

Kepala Studi Islam Gonbad Kavoos juga mengumumkan keberadaan seribu masjid untuk Sunni di provinsi Golestan dan menambahkan bahwa pusat khusus pelajar ilmu agama Sunni provinsi ini telah didirikan di Gonbad Kavoos untuk pendidikan tingkat tinggi hingga level strata tiga (S3).(PH)

342/