Menurut kantor berita ABNA, mengutip Al Mayadeen, dua patroli milik tentara pendudukan rezim Zionis melanggar kedaulatan Suriah hari ini, Senin, dengan menyusup ke pedesaan Quneitra di Suriah selatan dan melakukan operasi di wilayah tersebut.
Menurut sumber-sumber lokal, salah satu patroli Zionis memasuki jalan Jubata – Ain al-Bayda di pedesaan Quneitra utara dan mendirikan pos pemeriksaan militer di sana. Desa Saida Al-Hanout di pedesaan Quneitra selatan juga menyaksikan operasi serupa oleh tentara Israel.
Beberapa hari yang lalu, sekelompok pemuda Suriah menghadapi dan bentrok dengan pasukan Israel yang bermaksud menyusup ke Beit Jinn di pedesaan Damaskus barat, di Suriah selatan, yang mengakibatkan kemartiran 20 warga sipil Suriah, termasuk wanita dan anak-anak, dan melukai sedikitnya 13 tentara Israel.
Rezim Zionis telah menduduki wilayah yang luas di Suriah selatan sejak rezim Al-Joulani berkuasa di Suriah dan terus melanjutkan agresinya setiap hari terhadap Suriah, sementara rezim Al-Joulani tidak hanya tidak menunjukkan langkah serius untuk menghadapi serangan-serangan ini, tetapi juga sedang mengejar proses normalisasi hubungan dengan rezim Zionis.
Your Comment